Monday 24 June 2019

Tertekan dan penuh keinginan


Tertekan dan penuh keinginan

Hei brother, bisakah kau menolongku dari wujud tekanan yang hebat ini. Mungkin iya, atau mungkin juga tidak. Kau tahu, bahwa setiap langkah yang diambil akan menghasilkan sesuatu yang besar. Ayolah dude. Aku kehabisan waktu dan kehabisan uang. Bahkan seluruh tenagaku terbuang percuma hanya untuk sebuah project semu yang bodoh. Aku sadar. Bahwa semua itu harus dilalui dan dijalani. Bukan saat ini. Tapi itu harus dan memungkinkan untuk dilakukan. Ini adalah saat saat dimana aku harus keluar dari lembah kesulitan yang melanda. Mereka menuntut dengan bla bla bla. Tapi yang ku dapat setiap hari hanyalah kepuasan dan juga keinginan mereka untuk aku terus menjalani hari ini, ya, semua orang punya masalahnya masing masing. Begitu juga dengan aku. Mungkin pegas pegas dalam keyboard ini sudah tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Tapi aku sadar satu hal. Menulis membuatku sedikit lega. Hari gari ini banyak yang ingin kutulis dan kusimpan sebagai jejak digital. Kau tak usah bertanya kenapa aku mau melakukanya. Ya, karena kita ada dalam stu koridor pekerjaan yang sama. Lebih tepatnya satu projet angur angguran yang tak membuat kita berada pada profit tertentu. Ya . aku berani menyimpan ini sebagai jejak digital,  karena aku tahu aku bukan siapa saipa. Dan tidak ada yang memperhatikan ceritaku. Sekalinya aku memiliki pembaca, mereka malah mengcopy  ceritaku menjadi sebuah film layar lebar. Bahkan komik. Hey boy, jika komik itu tidak laku sih aku yidak keberatan. Lah ini komik mereka laku keras dan filaam mereka ditonton oleh jutaan orang.. yeah hahahah. Kau pikir aku akan menuntut dengan meminta mereka uang jutaan, hahah no dude, itu gak mungkin kulakukan. Siapa aku. Aku sebenarnya hanya memohon satu. Yaitu pekerjakanlah aku sebagai pegawai tetapmu yang bergaji 7.000.000. yah hanya itu yang kuminta. Entah itu jadi pemulis naskah penggulung kabel, angkat angkat, asisten director, video maker, editor, atau apapun itu. Yang penting gajinya tetap.   Ingat lho ya, disini aku hanya memohon, bukan menuntut. Kalau perlu, kupijitin kau tiap minggu, asal dapat hal kecil yang kumau.

                  Oh ya, apakah kau ingin tahu film apa saja yang aku curigai memakai naskah hidupku atau kisah hidupku. Yang pertama adalah ( film Jomblo 2017, bangun lagi dong lupus, radio galau, filosfi kopi 2 part akhir.). tapi entah itu kebetulan atau memang itu yang kurasakan. Yah, walapun begitu, aku harus bangga, krena mungkin kebetulan kisah yang kubagikan itu sama dengan kisah yang mereka tulis.. kalau short movie banyak yang bahkan hampir sama. Contohnya ( sore, pagi dan embun, aku hanyalah pujangga. Terimakasih petani. Hari ini. Teh untuk *****, hijau putih dll.). yah mungkin pembuat short movie kekurangan uang atau mungkin kekurangan ide kreatif untuk naskah film.  Yeah yeah ehhehehehe. Kalau komik juga banyak yang meniru plot ku seperti komik tr***ster, the w****. Pas *****.). yah mungkin setelah cerita ini naik ada orang yang terinspirasi dan membuat cerita tentang tulisanku ini.. aku tidak minta apa apa, kumohon 1 hal. Berilah aku pekerjaan yang layak dengan gaji tersebut. yah kalau tidak bisa minimal umr lah hehehe. Kan aku sedikit bisa dalam menulis naskah. Hehehe. Sudah ya ceritaku kusambung di lain waktu.

No comments :

Post a Comment